Aku Bahagia meski kita berjauhan

Aku bahagia mendengar suara
nafasmu
meski hanya dibalik telpon Rasanya
seperti kau ada di sisiku
Aku tersenyum mendengar tiap
pesanmu meski itu hanya di SMS Sepertinya kau
sedang bicara denganku
Aku sedih tiap melihat raut wajah
marahmu
meski itu hanya sebuah icon
Kurasakan kau sedang marah padaku benar-benar nyata dihadapanku
Aku tahu Allah menciptakan kita
berbeda
Tapi aku berharap… Hatiku -hatimu terikat benang merah bernama
sayang
diikat simpul ditiang kesabaran
ditutupi kain kejujuran
dimana setiap hari selalu ditabur
bunga-bunga keikhalasan Aku bahagia meski tak bisa melihatmu
saat kubuka mata
tak bisa memeluk dengan kedua
tangan saat aku dalam nyata
tak bisa mengecup keningmu dengan
senyuman Kuakui… aku menunggu saat-saat itu Dan kini
aku bahagia karena bisa melihatmu
sambil menutup mata....