Aku sangat percaya padamu, karena waktu telah menunjukkan itu, meski belum semuanya. Aku hanya perlu sedikit bersabar dan memberimu sedikit waktu untuk menunjukkan apa yang selama ini masih nampak samar di hadapanku, aku percaya, suatu saat nanti, pasti kamu akan melakukannya untukku...
Aku pernah sangat mencintai seseorang.
Aku tau bagaimana rasanya ketika ego ini dengan senang hati mengalah untuk hati yang kita cintai.
Aku tau bagaimana rasanya ketika harus bisa menjadi siapapun untuk seseorang yang kita sayangi, hanya sekedar ingin melihatnya tersenyum ketika bersama kita.
Aku tau bagaimana rasanya berusaha sekuat tenaga untuk tetap pada satu hati yang menjadi 'nyawa' kita, bahkan ketika dunia tidak menginginkannya.
Aku tau bagaimana rasanya merasa bertahan sendirian di tengah badai yang besar dalam gelapnya malam demi melihat fajar yang terang lagi.
Aku sangat paham bagaimana rasanya ketika orang yang kita sayangi berada di hadapan kita dengan senyumnya yang hangat, yang sudah berminggu-minggu tidak kita lihat, dan seakan dunia menjadi sangat ramah pada kita.
Aku merasakan itu semua ketika aku memutuskan untuk mencintaimu....
Sayang, terkadang kabut menghalangi pandanganku untuk sekedar menatap masa depan yang telah kamu janjikan kepadaku, karena itulah, aku mohon tetaplah genggam tanganku, dan bimbing aku agar bisa meraih itu denganmu, karena aku takut akan tersesat dalam kabut yang gelap ini :))
tulisan ini terinspirasi dari lagunya nirina zubir sebelom tidur denger diradio gita.fm yg kira2 liriknya
dan seterusnya rasa ini selalu terjadi
dan tak pernah berkurang
hatiku hanya untuk dirimu
aku bahagia hanya bila kamu bahagia
esoknya ku pikir rasa itu
akan menghilang dengan seiring waktu
namun ternyata tak berubah
aku makin tergiur pada dirimu
cinta cinta cinta
aku jatuh cinta
" Tak perlu seorang yang sempurna, cukup temukan orang yg selalu membuatmu bahagia & membuatmu berarti lebih dari siapapun".
Terkadang kita selalu mengharapkan sesuatu itu sempurna, namun sempurna itu belum tentu membuat kita bahagia malah mungkin bisa memberatkan kita, saya pun menyadari bahwa setiap insan memiliki kekurangan dan itulah keindahan dari hidup ini. Bagaimana kita bisa menerima kekurangan dan memberikan yang terbaik untuk orang yang kita cintai itulah yang disebut sempurna. Saya juga bakal berusaha untuk tidak menuntut kesempurnaan meskipun saya orang yang perfeksionis.
Tanpa cinta, kecerdasan itu berbahaya, dan tanpa kecerdasan , cinta itu tidak cukup.
Masa lalu saya adalah milik saya, masa lalu kamu adalah milik kamu, tapi masa depan adalah milik kita.
Mau ganteng atau tidak, kalau hatinya tidak satu frekuensi, bagaimana ?
Cinta dapat terlihat melalui teleskop, sedang cemburu hanya bisa terlihat melalui mikroskop.
Saya tidak bisa menjanjikan banyak hal. Saya tidak tau, apakah hidup kita nanti akan sulit atau tidak, apakah saya bekerja apa tidak. Tapi yang jelas, saya akan menjadi calon istri yang terbaik untuk Anda welehhhhhhhhhhhh :D amin.
Kebahagiaan dan kesediahan tergantung bagaimana kita menyikapinya.
Antara saya dan kamu adalah dua raga tetapi dalam satu jiwa.
Tak perlu seseorang yang sempurna, cukup temukan orang yang selalu membuatmu bahagia dan membuatmu berarti lebih dari siapapun.
Senin, 15 April 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar